Selasa, September 01, 2009

Menurunkan Tekanan Darah dengan Timun


Timun (Cucumis sativus)
Nama Daerah
Aceh: Timor, Gayo: Timun,  Batak Dairi: Antimun,  Batak: Cimun, Simalungun: Ansimun,  Angkola: Ancimun,  Mandailing: Ancimun,  Simalur: Timon,  Nias: Laisen,  Melayu: Mentimun,  Lampung: Hantimun,  Madura: Temon,  Bali: Katimun,  Bima: Timu,  Sumba: Kadingir,  Flores: Daha of Koto,  Buru: Timun
Ternate/Tidore: Tim,  Inggris: Cucumber

Klasifikasi
Divisi: Spermatophyta
Kelas: Magnoliopsida
Bangsa: Cucurbitales
Suku: Cucurbitaceae
Marga: Cucumis
Jenis: Cucumis sativus

Ciri-ciri
Habitus: Herba 1 tahun, merambat
Batang: Bentuk segitiga, berbulu halus, hijau.
Daun: Tunggal, bulat telur, ujung runcing, pangkal bentuk jantung, bertaju tiga sampai tujuh, hijau.
Bunga: Tunggal, kelopak bentuk lonceng, benang sari 3, kepala sari panjang ± 7 mm, kepala putik tiga, kuning.
Buah: Bulat memanjang, panjang 10-30 cm, banyak mengandung cairan, masih muda hijau berlilin putih setelah tua kuning kotor.
Biji: Bulat, putih.
Akar: Tunggang, putih kotor.
Kandungan Kimia
Daun dan buah timun mengandung saponin, flavonoida dan polifenol.
Khasiat.

Buah timun berkhasiat sebagai obat tekanan darah tinggi, penyegar badan dan bahan kosmetika. Bijinya sebagai obat cacing.
Untuk obat tekanan darah tinggi dipakai ± 300 gram buah segar timun, dicuci lalu diparut, diperas dan disaring. Hasil saringan diminum sekaligus.

Sumber: www.iptek.net.id

Tidak ada komentar:

Posting Komentar